FOBIS.ID – berikut 7 motor listrik di Indonesia yang akan turun harga setelah dapat subsidi dari pemerintah per bulan Februari.
Kendaraan bertenaga listrik akhir-akhir ini banyak diminati calon pengguna.
Pasalnya, kendaraan semacam itu dinilai lebih ramah lingkungan dan simple.
Beberapa waktu lalu, Mentri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan pun mengungkapkan bahwa telah difinalkan terkait KBLBB yang merupakan langkah sebelum keluarnya Peraturan Mentri dari Kementerian Keuangan untuk subsidi.
Kendati demikian, tidak seluruh motor listrik akan mendapatkan subsidi dari pemerintah tersebut.
Beberapa persyaratan perlu dipenuhi terlebih dahulu. Diantara persyaratan tersebut ialah, hanya pada motor-motor produksi Indonesia sajalah yang diberi subsidi pemeritah.
Lalu, kendaraan tersebut harus memenuhi tingkat komponen dalam negeri (TKDN)
yang ditetapkan pemerintah.
Berikut beberapa nama Motor Listrik Di Indonesia yang kemungkinan mendapat subsidi Rp7 juta dari pemerintah sebab memenuhi sejumlah persayaratan yang ditentukan.
Motor Listrik Viar
Viar adalah motor listrik yang memiliki dua baterai, masing-masing berukuran 60V23Ah.
Motor Listrik Gesist
Motor listrik asli buatan Indonesia ini ditunjang baterai Lithium NCM berkapasitas 3 kWh yang dikabarkan mampu menuju kecepatan 100 kilometer per jam dalam sekali pengisian daya penuh.
Gesits dipasarkan dengan harga sekitar Rp28 jutaan.
Motor Listrik United
Bertenaga listrik BOSCH 60V1800W dengan torsi 27Nm dan 1.800 W, motor United ini memiliki harga Rp30 juta.
Motor ini menggunakan baterai Lithium 60V 28Ah.
Jika baterai full 100% maka kecepatan yang bisa ditempuh maksimum ialah 70 kilometer per jam serta jarak tempuh 60 kolometer.
Kemudian, pada kecepatan normal, pengguna bisa menggunakan kecepatan rata-rata 50 sampai 60 kilometer per jam.
Motor Listrik Alva
Awalnya, motor listrik Alva ini membanderol harga sebesar Rp34,9 juta. Alva dapat melaju dengan kecepatan maksimum 90 kilometer per jam.
Pengguna dapat menempuh jarak hingga 70 kilometer dalam kondisi baterai yang penuh dengan durasi empat jam perjalanan.
Motor Listrik Segway
Motor listrik produksi Segway Motors Indonesia ini memiliki beragam tipe diantaranya tipe N90C, N100, E100L dan E200P.
N90C dipasarkan dengan harga Rp27 juta, dapat ditempuh dengan kecepatan 52 km per jam dan jarak tempuh 76-94 km.
Selanjutnya N100 dengan harga Rp34 juta pengguna dapat menempuh jarak 70-11- km.
Kemudian tipe E110L bisa didapatkan dengan harga Rp40 juta, memiliki kecepatan 62 km per jam dan jarak tempuh 70-110 km.
Dan terakhir ialah tipe E200P dengan harga jual Rp85 juta, berkemmapuan 100 km per jam
serta jarak tempuh 200 km.
Motor Listrik Niu
Motor listrik bernama Niu GOVA-03 bisa dibeli dengan harga Rp25 juta.
Baterai yang digunakan dalam motor ini ialah Lithium bertipe 18650 dengan besar voltase
60 dan kapasitas 40Ah.
Motor tersebut mampu pada kecepatan maksimum 60 km per jam dan jarak tempuh kurang lebih 55 sampai 75 km.
Motor Listrik Polytron
Perusahaan elektronik popular Polytron juga tak mau kalah saing dengan turut meluncurkan motor listrik.
Agar perjalanan kamu menjadi nyaman dan aman, kamu hanya perlu merogoh kocek sejumlah Rp16,5 juta saja.
Motor listrik dari Polytron ini dibekali listrik berkekuatan 3kW serta kecepatan maksimum 90 km per jam.
Motor tersebut dapat menempuh jarak 130 km dengan baterai yang sudah diisi penuh.
Hanya membutuhkan 4 jam 30 menit untuk membuat baterai terisi dari 0-80%.
Baca juga :
- Ingin Subsidi Sepeda Motor Listrik 8 Juta Rupiah, Lihat Dulu Syaratnya
- 5 Merek Motor Listrik Terbaik, Canggih dan Murah!
Itulah 7 motor listrik yang berpotensi memiliki harga yang lebih murah usai mendapat subsidi dari pemerintah sebesar Rp7 juta.
Update Terbaru Subsidi Motor Listrik di Indonesia
Pemerintah Indonesia mulai Mei 2023 sudah mulai memberlakukan subsidi motor listrik.
Untuk cara mendapatkan subsidi motor listrik silahkan baca: Cara Mendapatkan Subsidi Motor Listrik, Gampang Banget
Hingga awal Juni 2023 penerima subsidi motor listrik masih mengacu pada kriteria tertentu. Seperti UMKM penerina bantuan, pekerja penerima BSU, pelaku usaha yang mendapatkan KUR serta rumah tangga yang memakai listrik subsidi di bawah 900 Watt.
Adapun kriteria penerima subsidi motor listrik di Indonesia hingga Juni 2023 bisa baca: Ini Kriteria Penerima Subsidi Motor Listrik, Cek NIK Kuota Masih Banyak
