Fobis.ID > News > Canva Akuisisi Affinity

Canva Akuisisi Affinity

FOBIS.ID – Canva mengumumkan akuisisi resmi terhadap Affinity, perusahaan software kreatif, pada Selasa, 26 Maret 2024

Dalam pernyataannya di situs resmi, Canva menyatakan kegembiraannya menyambut Affinity ke dalam keluarga Canva untuk memperkuat pengaruh mereka dalam mendukung para desainer.

Akuisisi ini memberikan Canva hak kepemilikan atas software desain digital Affinity, termasuk Affinity Designer, Affinity Photo, dan Affinity Publisher.

BACA: 3 Game Penghasil Pulsa Gratis, Bisa Cair ke DANA

Meskipun demikian, Canva dan Affinity akan tetap beroperasi secara independen.

Tujuan utama Canva dalam mengakuisisi Affinity diyakini adalah untuk meningkatkan daya saing mereka terhadap Adobe yang telah mendominasi industri desain digital.

Aplikasi Affinity memiliki fitur dan fungsi yang mirip dengan Adobe Photoshop, Illustrator, dan InDesign, serta kompatibel dengan berbagai perangkat termasuk Windows, Mac, dan iPad.

Untuk mengakses fitur-fitur tersebut, pengguna dikenakan biaya berlangganan, namun Affinity menawarkan opsi langganan seumur hidup, yang dikenal sebagai lifetime subscription.

Meskipun nilai akuisisi tidak diungkapkan secara spesifik, laporan dari Bloomberg menyebutkan bahwa nilainya mencapai ratusan juta poundsterling atau lebih dari Rp 1,9 triliun.

Langkah Canva ini dianggap masuk akal karena perusahaan ini ingin memperluas jangkauan bisnisnya dengan menarik lebih banyak profesional kreatif.

Pada awal tahun 2024, Canva sudah memiliki lebih dari 170 juta pengguna aktif bulanan di seluruh dunia, yang kemungkinan besar belum menggunakan aplikasi desain serupa Adobe.

Affinity memiliki potensi yang cukup besar dan telah populer di kalangan pengguna dengan lebih dari tiga juta pengguna global.

Strategi langganan seumur hidup yang ditawarkan oleh Affinity telah berhasil menarik pelanggan yang setia, terutama bagi mereka yang mencari alternatif dari model langganan bulanan seperti yang ditawarkan oleh Adobe.

Co-founder Canva, Cameron Adams, menyatakan bahwa meskipun ada beberapa rencana integrasi kecil di masa depan, produk-produk Canva dan Affinity kemungkinan akan tetap beroperasi secara terpisah.

Tim Affinity yang terdiri dari 90 karyawan yang berbasis di Inggris akan bergabung dengan tim Canva, memberikan harapan bagi Canva untuk lebih kompetitif di pasar software kreatif, khususnya melawan pesaing utamanya, Adobe.

Ikuti Kami di Google News

Tinggalkan komentar