FOBIS.ID – Ini adalah review produk baru dari Nothing Indonesia yaitu Nothing Ear 2. Yuk simak terus artikel Review Nothing Ear 2, Bentuk Sederhana Suara Membahana berikut ini.
Nothing kembali memperkaya pilihan pasar true-wireless stereo (TWS) di Indonesia dengan meluncurkan Ear 2. Earbuds baru ini merupakan generasi kedua dari perangkat yang sebelumnya telah Nothing rilis di Indonesia, yaitu Nothing Ear 1.
Dari tampilan, sekilas antara Nothing Ear 2 dan Ear 1 tidak jauh berbeda. Namun pihak pengembang Carl Pei, menyebut bahwa Ear 2 berbeda dari Ear 1, karena Nothing Ear 2 memiliki fitur yang lebih banyak.
Dengan sederet fitur-fiturnya itu, produk baru Nothing di tahun 2023 ini pun memiliki harga yang cukup tinggi di Indonesia. Lalu apakah harga yang mahal itu berbanding lurus dengan performanya.
Yuk simak review Nothing Ear 2, Bentuk Sederhana Suara Membahana di bawah ini.
Review Nothing Ear 2
Desain Keren
Desain Nothing Ear 2 miliki kemiripan yang signifikan dengan pendahulunya Ear 1. Earbuds terbaru ini juga masih menggunakan desain transparan pada seluruh bagian body, baik pada casing pengisian maupun pada earbuds nya.
Charging case pada Nothing Ear 2 memiliki bentuk kotak dengan material plastik yang bening dan kombinasi warna putih serta silver, sehingga memungkinkan pengguna untuk melihat bagian dalamnya secara langsung.
Namun, pada earbuds generasi terbaru ini, Nothing telah meningkatkan ketebalan material plastik di charging case, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya goresan pada permukaan plastik tersebut.
Charging case pada Nothing Ear 2 memiliki ukuran yang sedikit lebih besar dari pada dengan umumnya produk earbuds bertangkai yang lain di pasaran. Namun, keunggulan dari charging case ini adalah penggunaan material plastik yang tidak licin, sehingga mudah dipakai.
Ada port USB-C untuk mengisi daya dan tombol untuk memasangkan Nothing Ear 2 ke perangkat lain di sebelah kanan. Di dalam kotak charging ini juga terdapat lampu indikator baterai untuk memberitahu performa baterai.
Nothing Ear 2 masih mempertahankan desain in-ear yang bertangkai dan tampak transparan seperti seri pendahulunya. Perbedaannya terletak pada tulisan di tangkai buds yang menampilkan nama produk.
Putih masih menjadi warna paling dominan di earbuds ini, dengan sedikit tambahan warna hitam, silver, dan merah untuk menciptakan tampilan yang lebih futuristik. Karena berwarna putih, pemakaiannya harus hati-hati karena rentan dengan kotoran.
Bobot dari Nothing Ear 2 hanya 4,5 gram dengan ketebalan case sebesar 22 mm dan berat 51,9 gram. Sehingga nyaman untuk kamu gunakan.
Terdapat juga buku panduan penggunaan, ear tips berukuran S, M, dan L, serta kabel Type-C tanpa ada kepala charger. Sehingga kamu perlu menggunakan kepala charger sendiri.
Baca Juga : Apple Dikabarkan Akan Merilis Airpods Lite Untuk Bersaing Dengan TWS Murah
Aplikasi dan Kontrol Mudah
Kontrol yang ada di Nothing Ear 2 berbeda dari pendahulunya, sebelumnya memakai kontrol sentuh sekarang jadi menekan ujung tangkai earbuds, seperti Apple AirPods.
Suara klik akan terdengar jika tombol kamu tekan, sehingga lebih akurat dan nyaman karena suara klik tersebut menjadi indikator bawah tombol sudah kamu tekan.
Tak hanya itu, kamu juga bisa melakukan setting pengaturan lewat aplikasi Nothing X. Aplikasi ini merupakan pusat kendali untuk semua perangkat TWS buatan Nothing.
Nothing X ada Google Play Store untuk Android 5.1 ke atas dan Apple App Store untuk iOS 11 ke atas. Bluetooth Nothing Ear 2 memakai Bluetooth 5.3 di dalam konektivitasnya.
Melalui aplikasi tersebut, kamu bisa melakukan setting dan fitur di Nothing Ear 2 sesuai dengan keinginan kamu. Salah satunya melakukan setting kontrol, equalizer, active noise cancellation (ANC) dan memperbarui firmware earbuds.
Dengan begitu, kamu bisa melakukan pengaturan sesuai dengan selera kamu, agar semakin nyaman dan menyenangkan dalam menggunakan earbuds ini.
Fitur Nothing Ear 2
Nothing Ear 2 hadir dengan fitur-fitur baru yang dapat kamu nikmati melalui aplikasi Nothing X. Seperti fitur Personal Sound Profile yang bisa kamu gunakan untuk menyesuaikan kualitas audio sesuai dengan kemampuan pendengaran kalian.
Untuk mendapatkan fitur profil audio tersebut, kamu harus mengikuti tes, hanya perlu menekan dan menahan tombol di layar saat mendengar suara ‘beep’ di tengah latar belakang suara bising. yang ada di aplikasi Mimi.
Selain Personal Sound Profile, kamu juga bisa mengatur Personalised ANC. Fitur peredam bising ini dapat kamu setting dengan menyesuaikan sensitivitas pendengaran pengguna.
Terdapat juga fitur untuk melakukan pengaturan noise control yang cukup detail. Lewat aplikasi Nothing X, kamu dapat memilih untuk mengaktifkan ANC, mode transparan untuk mendengar suara di latar belakang, atau mematikannya.
Semua fitur yang tersedia ini akan memberikan pengalaman pendengaran yang sesuai dengan preferensi masing-masing pengguna dari Nothing Ear 2 ini.
Jika ANC kamu aktifkan, maka aplikasi Nothing X akan menawarkan tiga opsi intensitas yaitu low, mid, dan high. Semakin tinggi intensitasnya, semakin besar pengaruhnya pada daya tahan dan penggunaan baterai.
Untuk menghemat baterai, kamu lebih baik memilih opsi Adaptive, ini akan secara otomatis menyesuaikan level ANC sesuai dengan kondisi sekitar.
Nothing Ear (2) mendukung Dual Connection sehingga TWS dapat terhubung ke dua perangkat sekaligus. Fitur ini membuat kamu lebih mudah untuk beralih perangkat dengan mudah tanpa ribet menyambungkan ulang.
Di Nothing Ear 2 ada juga fitur Ear Tip Fit Test yang dapat kamu buka lewat aplikasi Nothing X untuk mencari ukuran ear tips yang paling sesuai dengan penggunaan keseharian kamu.
TWS ini juga telah memiliki sertifikasi IP54 yang membuatnya tahan terhadap percikan air dan keringat, sedangkan charging case-nya memiliki sertifikasi IP55.
Audio dan Baterai
Sebagai TWS generasi kedua, Nothing Ear 2 menghadirkan banyak peningkatan yang signifikan. Meskipun ukuran driver-nya masih sama dengan versi sebelumnya, yaitu 11,6 mm, namun Nothing Ear 2 kini telah mendukung codec LHDC 5.0 selain codec AAC dan SBC.
Hal ini memungkinkan Nothing Ear 2 menghasilkan kualitas audio yang berkualitas Hi-Res. Dalam penggunaan sehari-hari, Nothing Ear 2 terbukti sangat baik untuk mendengarkan musik.
Kualitas suara yang keluar sangat seimbang antara bass dan treble, sehingga instrumen musik terdengar sangat jelas. Selain itu, ANC-nya juga sangat baik dalam meredam suara berisik di lingkungan sekitar kita.
Untuk penggunaan sehari-hari, baterai ini hanya bisa bertahan sekitar tiga jam lebih sedikit. Namun, Nothing Ear 2 telah lengkap dengan charging case berkapasitas 485 mAh yang dapat menambah daya earbuds hingga 36 jam.
Teknologi fast charging juga ada dengan pengisian kurang lebih selama 10 menit. Baterainya bisa bertahan hingga delapan jam. Charging case-nya juga mendukung wireless charging.
Kesimpulan
Nothing Ear 2 menunjukkan banyak perbaikan yang signifikan jika kita bandingkan dengan seri pendahulunya. Peningkatan itu terutama dalam hal kualitas audio.
Selain suara yang lebih seimbang, Nothing Ear 2 juga memiliki teknologi ANC yang lebih cerdas dalam mengurangi suara bising, serta serangkaian fitur baru yang meningkatkan pengalaman mendengarkan musik secara keseluruhan.
Meski begitu, daya tahan baterai masih menjadi masalah yang harus diatasi oleh Nothing pada generasi selanjutnya. Secara keseluruhan, Nothing Ear 2 memberikan kualitas audio dan ANC yang sepadan dengan kenaikan harganya hingga Rp 2,399 juta.
Itulah Review Nothing Ear 2, semoga bermanfaat…
