Fobis.ID > News > Netflix Menambah 9,33 juta Pelanggan Usai Banned Berbagi Pasword

Netflix Menambah 9,33 juta Pelanggan Usai Banned Berbagi Pasword

FOBIS.ID – Netflix mengalami lonjakan pengguna global yang luar biasa, dengan menambahkan 9,33 juta pelanggan baru pada kuartal pertama tahun 2024. Itu usai Netflix melarang berbagi pasword.

Pertumbuhan ini datang setelah perusahaan streaming raksasa itu gencar menindak pembagian kata sandi secara ilegal.

Keberhasilan terbaru perusahaan Netflik menambah pelanggan ini mereka umumkan dalam laporan mereka pada hari Kamis (18/4/2024). Ini melebihi harapan pasar dan hampir dua kali lipat perkiraan analis.

BACA: Cara Bayar Netflix di Shopee Terbaru 2023 MURAH dan Mudah

Hingga Maret 2024, jumlah pelanggan global Netflix mencapai 269,6 juta, didorong oleh kedatangan pelanggan baru yang kuat dari seluruh dunia.

Perusahaan menyatakan dalam surat kepada para investor, bahwa ada lebih dari dua orang per rumah tangga rata-rata. Netflix mempunya audiens lebih dari setengah miliar orang. Menurutnya tidak ada perusahaan hiburan yang pernah memprogram dengan skala dan ambisi seperti ini sebelumnya.

Sikap tegas Netflix banned berbagi pasword atau dalam menangani penggunaan akun yang tidak sah telah menjadi kunci kesuksesan ini.

Diperkirakan sekitar 100 juta individu sebelumnya menggunakan akun orang lain secara gratis daripada berlangganan langsung ke Netflix.

Meskipun awalnya ragu tentang kemungkinan reaksi negatif dari pelanggan, upaya Netflix untuk mendorong “pengguna gratis” ini beralih menjadi pelanggan berbayar telah terbukti efektif. Reuters melaporkan bahwa para eksekutif Netflix telah mendorong para investor untuk fokus pada pendapatan dan margin operasional perusahaan daripada penambahan pelanggan.

Selain itu, pengenalan rencana streaming yang didukung iklan baru-baru ini oleh Netflix telah memainkan peran penting dalam memperluas jangkauannya dan menarik basis audiens yang lebih luas. Pengenalan lapisan berlangganan yang didukung iklan yang lebih terjangkau, menyesuaikan diri dengan konsumen yang hemat biaya, lebih memperluas penawaran Netflix dan memperkuat posisinya sebagai raksasa hiburan global.

Kedepannya, Netflix telah berjanji akan tetap teguh dalam mengejar strategi konten inovatif, termasuk investasi dalam program live seperti spesial stand-up, gulat, dan pertandingan tinju yang akan datang.

Selain itu, perusahaan telah mengumumkan keputusannya untuk menghentikan pelaporan keanggotaan berbayar dan pendapatan per pelanggan per kuartal, menandakan pergeseran strategis menuju metrik kinerja yang lebih tradisional.

Ikuti Kami di Google News

Tinggalkan komentar