Fobis.ID > News > Cek 9 Tujuan Mudik Gratis PBNU, Pendaftaran Hanya Sampai 10 April 2023

Cek 9 Tujuan Mudik Gratis PBNU, Pendaftaran Hanya Sampai 10 April 2023

FOBIS.ID – Bagi kamu yang bekerja di Jakarta bisa ikut mudik gratis PBNU, cek 9 tujuan mudik gratis PBNU di bawah ini.

Kamu harus segera mendaftarkan diri melalui online atau offline, karena pendaftaran hanya sampai 10 April 2023.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bekerja sama dengan Bank Mandiri akan melaksanakan mudik gratis pada tanggal 16 April 2023.

Program ini merupakan bentuk dukungan PBNU untuk memudahkan warga Nahdliyin dalam melakukan perjalanan mudik.

Bagi warga Nahdliyin yang ingin bergabung dengan program mudik gratis PBNU ini, dapat mendaftar secara daring mulai Selasa 4 April 20223 sampai Senin 10 April 2023.

Ini link untuk pendaftaran mudik PBNU:

https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLScYpnVyhqUcuTz9_WejGpIGnNb19I1VL4UjJoxDfoEjwsHemQ/closedform

Pendaftaran juga dapat dilakukan secara luring (offline) hingga Senin 10 April 2023 di Gedung LAZISNU PBNU.

Alamatnya yaitu Jalan Dempo, Nomor 3, RT 02 RW 07, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat (belakang Masjid Matraman).

Namun, panitia penyelenggara menegaskan bahwa pendaftaran dapat ditutup sewaktu-waktu jika kuota yang disediakan telah terpenuhi.

9 Tujuan Mudik Gratis PBNU Dan Pusat Informasi

Program ini akan menjangkau 9 tujuan mudik gratis PBNU dalam 6 zona, yaitu Sumatra ke Lampung dan Palembang.

Informasi mengenai mudik zona Sumatra bisa ditanyakan ke Fahru Rozy di nomor 089627349190.

Jawa Tengah (Wonosobo, Solo, dan Blora), DI Yogyakarta. Informasi bisa menghubungi Mas Jo di nomor 08185834556.

Khusus Jawa Timur ada 3 zona yaitu: Jawa Timur 1 (Blitar dan Surabaya) dengan narahubung Cak Amar di nomor 082139193695.

Kemudian Jawa Timur 2 (Madura) bisa menghubungi Cak Adi di nomor 081284377877.

Terakhir ada Jawa Timur 3 (Banyuwangi) bisa menghubungi Cak Thowif di nomor 085731012525.

Baca juga: Daftar Mudik Gratis 2023 yang Masih Berlaku, DAFTAR SEKARANG!

Program mudik gratis merupakan upaya PBNU untuk membantu warga Nahdliyin agar bisa merayakan hari raya Idul Fitri dengan keluarga di kampung halaman.

Selain itu, program ini juga membantu meringankan beban ekonomi warga Nahdliyin yang mempunyai keterbatasan finansial untuk membiayai perjalanan mudik.

Dengan adanya program mudik gratis PBNU ini. Diharapkan warga Nahdliyin yang berada jauh dari kampung halaman dapat merasakan kebahagiaan dalam merayakan Idul Fitri bersama keluarga.

Gus Yahya Ajak Masyarakat Bersyukur

Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf, menyampaikan ajakan kepada masyarakat untuk bersyukur.

Karena tahun ini merupakan pertama kalinya masyarakat bisa melakukan mudik lebaran tanpa adanya keterbatasan pandemi seperti tahun sebelumnya.

Gus Yahya mengajak masyarakat untuk mengagungkan rasa syukur atas nikmat ini.

Beliau juga mengimbau masyarakat untuk melakukan persiapan yang sebaik-baiknya bagi saudara-saudara yang akan mudik di lebaran nanti.

Gus Yahya menyebutkan bahwa ini merupakan mudik lebaran pertama di abad kedua Nahdlatul Ulama.

Oleh karena itu ia meminta dukungan dari pengurus NU dan badan otonomnya di seluruh tingkatan untuk mendukung penyelenggaraan mudik lebaran tahun 2023.

Gus Yahya juga mengingatkan kepada pengurus NU di semua tingkatan, baik wilayah, cabang, majelis wakil cabang, hingga ranting, untuk melaksanakan khidmah mudik lebaran 2023.

Mereka dihimbau untuk bersama-sama dengan badan otonom NU, seperti Muslimat dan Fatayat, untuk mengonsolidasikan persiapan posko mudik.

Gus Yahya mengajak untuk menyelenggarakan khidmah yang sungguh-sungguh, baik dengan bentuk layanan di ruas jalan yang akan menjadi jalur mudik.

Maupun menggelar berbagai layanan pendukung seperti kesehatan dan logistik

Sebagai sebuah organisasi keagamaan terbesar di Indonesia, PBNU mempunyai peran penting dalam memberikan kontribusi bagi kepentingan umat dan negara.

Program mudik gratis ini merupakan salah satu bentuk nyata dari kontribusi tersebut.

Dengan memberikan bantuan bagi masyarakat yang ingin mudik, PBNU berharap dapat membantu mengurangi beban ekonomi masyarakat dan memberikan dukungan moral kepada mereka.

Tips Bagi Pemudik Yang Mengikuti Mudik Gratis

Bagi para pemudik yang akan mengikuti program mudik gratis, ada beberapa tips yang dapat membantu agar perjalanan mudik menjadi lebih aman dan nyaman.

Pertama-tama, pastikan untuk melakukan pendaftaran sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

Pendaftaran dapat dilakukan secara daring maupun luring, dan sangat penting untuk tidak melewatkan waktu pendaftaran karena kuota peserta terbatas.

Kedua, persiapkan diri sebelum berangkat dengan membawa perlengkapan yang cukup seperti pakaian, obat-obatan, dan makanan ringan.

Cek 9 Tujuan Mudik Gratis PBNU, Pendaftaran Hanya Sampai 10 April 2023

Pastikan juga untuk membawa uang tunai secukupnya dan kartu identitas yang masih berlaku.

Ketiga, patuhi semua aturan dan tata tertib selama perjalanan, baik di dalam kendaraan maupun di tempat istirahat.

Jangan merokok, makan makanan yang berbau menyengat, atau melakukan hal-hal yang dapat mengganggu kenyamanan penumpang lain.

Keempat, jangan lupa untuk membawa perlengkapan keselamatan seperti masker, hand sanitizer, dan tisu basah.

Untuk menjaga kebersihan dan kesehatan diri sendiri dan orang lain.

Baca juga: Tanggal Keberangkatan Mudik Gratis BULOG 2023 Beserta Rutenya

Kelima, tetap waspada dan selalu berhati-hati, terutama saat memasuki jalur-jalur yang rawan kecelakaan.

Selalu ikuti aturan lalu lintas dan jangan mengemudi dalam keadaan lelah atau mengantuk.

Terakhir, jangan ragu untuk meminta bantuan atau informasi kepada petugas atau panitia mudik jika mengalami kesulitan atau kebingungan selama perjalanan.

Selalu jaga komunikasi dengan keluarga atau orang terdekat untuk memberitahu posisi dan perkembangan perjalanan.

Dengan memperhatikan tips-tips di atas, diharapkan perjalanan mudik akan berjalan dengan lancar dan aman.

Selamat mudik gratis dan semoga perjalanan pulang kampung membawa kebahagiaan bagi semua pemudik.

Ikuti Kami di Google News

Tinggalkan komentar