Binance mengatakan mereka akan menghentikan atau hapus perdagangan beberapa pasangan token di pasar spot aset kripto. Mereka juga akan meluncurkan token baru.
Berdasarkan pengumuman resmi, Binance akan menghapus pasangan BAKE/BNB, ID/TUSD, MBOX/BNB, OP/TUSD, RDNT/TUSD, dan UNI/BNB dari platform perdagangan spot. Perdagangan akan berhenti pada 12 April.
Binance menjelaskan bahwa mereka secara berkala meninjau semua pasangan perdagangan spot yang terdaftar. Mereka bisa menghapus beberapa pasangan perdagangan karena beberapa alasan, seperti likuiditas dan volume perdagangan yang rendah.
Ini disampaikan dalam pengumuman Binance yang dilaporkan oleh CryptoNews pada Kamis (11/4).
Baca Juga : Aset Binance Terancam Dibekukan Seiring dengan Dugaan Jejaring Penipuan
Binance akan menambahkan beberapa pasangan perdagangan baru dengan stablecoin USD Coin (USDC) pada tanggal 11 April: CKB/USDC, ENA/USDC, ETHFI/USDC, dan YGG/USDC. Mereka juga akan memperkenalkan layanan bot perdagangan untuk pasangan ini.
Binance memberi peringatan kepada kliennya untuk menghentikan layanan bot perdagangan mereka untuk pasangan perdagangan yang disebutkan di atas.
Pengguna disarankan untuk memperbarui atau mematikan strategi mereka agar tidak mengalami kerugian finansial.
Binance secara teratur menghapus dan menambahkan beberapa pasangan perdagangan ke platformnya.
Baca Juga : Apa Itu ETF Bitcoin Spot? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Bulan lalu, bursa kripto tersebut mengumumkan penghapusan lima pasangan perdagangan spot, termasuk TrueUSD (TUSD) dan Binance Coin (BNB).
Tim Binance menjelaskan bahwa mengeluarkan pasangan perdagangan spot dari daftar tidak mempengaruhi ketersediaan token yang terdaftar di platform Binance Spot. Pengguna masih bisa memperdagangkan token tersebut dengan aset lain di platform.
Pada bulan Februari, perusahaan mengumumkan penghapusan beberapa mata uang kripto, termasuk mata uang anonim seperti Monero (XMR).
Sementara itu, pada bulan Maret, beberapa platform, seperti Aragon (ANT), Multichain (MULTI), dan Vai (VAI), dihapus dari platform karena tidak memenuhi kriteria ketat yang ditetapkan.
