Fobis.ID > News > Higgs Domino Sudah Diblokir, Tapi Masih Banyak yang Terpikat Keberuntungan “Dewa Zeuz”

Higgs Domino Sudah Diblokir, Tapi Masih Banyak yang Terpikat Keberuntungan “Dewa Zeuz”

FOBIS.ID – Meski berbagai upaya pengetatan telah dilakukan, permainan judi online berbasis aplikasi seperti Higgs Domino masih dengan bebas dimainkan di berbagai lokasi.

Para pemain, atau yang lebih dikenal sebagai ‘players’, terlihat mencari keberuntungan mereka sembari nongkrong di warung-warung kopi atau teras perkantoran.

Fenomena ini menarik perhatian, mengingat keberagaman demografis pemain yang mulai dari remaja hingga orang paruh baya.

Modal Chips 1 B Rp 65.000

Menurut beberapa pengakuan, pemain bisa menghabiskan waktu bermain hingga 60-100 putaran dengan modal sekitar 1 B (miliar).

Chips, yang menjadi mata uang dalam permainan, dapat dibeli dengan uang asli dengan harga sekitar Rp 65.000.

Chips ini bisa didapatkan dari situs resmi Higgs Domino atau melalui kounter-kounter penjualan pulsa.

Tentu saja, daya tarik besar dari permainan ini adalah keberuntungan atau jackpot yang bisa didapatkan pemain.

Dikatakan bahwa pemain bisa mendapatkan keuntungan hingga 45 B dari jackpot, yang jika dikonversi ke Rupiah mencapai angka fantastis, sekitar Rp 2,7 juta. Hal ini tentu menjadi magnet kuat, membuat pemain kembali lagi dan lagi, tergiur oleh iming-iming keuntungan besar.

Situs Higgs Domino sendiri diketahui cukup aktif dalam inovasi, rata-rata meluncurkan satu game baru setiap bulan untuk terus memikat minat pemain.

Varietas dalam permainan yang tersedia juga cukup luas, dengan beberapa pilihan seperti Fafafa, Five Dragon, Olympus, dan Panda.

Namun, perlu diingat bahwa dibalik daya tarik dan janji keuntungan besar, judi online seperti ini juga membawa dampak negatif dan risiko besar.

Baca juga: Kominfo Blokir Higgs Domino, Transaksi Capai Rp 2.2 T Setiap Bulan

Banyak kasus kejahatan dan masalah sosial yang muncul akibat kecanduan judi online. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk tidak lagi terperangkap dalam permainan judi online, mengingat untung yang dijanjikan sebenarnya hanya bersifat semu dan lebih banyak mudaratnya.

Masyarakat Harus Berhati Hati

Sebagai masyarakat, kita harus lebih bijaksana dalam menggunakan teknologi dan internet. Memanfaatkan teknologi untuk hal-hal yang produktif dan positif tentu lebih baik daripada terjebak dalam permainan judi online yang bisa membawa dampak negatif dan kerugian dalam banyak aspek kehidupan.

Mari kita jadikan teknologi sebagai alat untuk memajukan diri dan lingkungan sekitar, bukan sebaliknya.(*)

Ikuti Kami di Google News

Tinggalkan komentar