Fobis.ID > Otomotif > Motor Listrik Apakah Aman Untuk Menerobos Hujan, Perhatikan Hal Ini

Motor Listrik Apakah Aman Untuk Menerobos Hujan, Perhatikan Hal Ini

FOBIS.ID – Teknologi pada motor listrik apakah aman untuk menerobos hujan maupun genangan air. Mungkinkah korsleting atau bahkan nyetrum?

Sebagaimana kita ketahui Indonesia yang beriklim tropis terbagi menjadi dua musim; hujan dan kemarau.

Bahkan saat menjelang kemarau seperti saat ini pun, sesekali masih turun hujan.

Semua kendaraan yang melibas jalanan, termasuk motor listrik sekalipun harus punya kemampuan menerobos hujan.

Baca juga : Jenis Mesin Motor Listrik, Kenali Sebelum Membeli

Apalagi ada sejumlah jalanan di Indonesia terkadang tergenang air maupun banjir.

Lebih dari separuh ban sepeda motor acap kali terendam air.

Apakah aman motor listrik untuk menerobos hujan dan genangan air
Motor listrik dengan sertifikat IP 67 bisa menerobos hujan dan genangan air pada ketinggian tertentu

Motor listrik yang memiliki sumber daya dari rangkaian baterai serta mesin motor listrik dari dinamo ini apakah aman saat menerobos hujan dan melibas genangan air?

Apakah Motor Listrik Aman Menerobos Hujan dan Melintasi Genangan

Setiap produksi motor listrik sebelum meluncur ke pasar harus melalui tahap pengujian dan mengantongi sejumlah sertifikat.

Salah satunya sertifikat Ingress Protection (IP).

Kode IP ini merupakan sertifikat ketahanan terhadap debu dan air.

IP ini merupakan standar yang ditetapkan oleh International Electrotechnical Commission.

Makanya dalam perangkat elektronik seperti motor listrik, smartphone ataupun yang lainnya seringkali menemukan berbagai label bertuliskan telah tersertifikasi IP 66, IP 67 dan sebagainya.

Biasanya standar yang harus dimiliki oleh sepeda motor listrik harus sudah mengantongi sertifikat IP 67, maknanya benar-benar aman terhadap debu dan aman terendam air pada kedalaman satu meter dalam waktu 30 menit.

Artinya perangkat listrik pada motor listrik memang aman terhadap hujan.

Motor listrik itu bahkan bisa menerobos genangan air saat hujan.

Meskipun demikian sebagai bentuk kehati-hatian pemilik kendaraan, tetap perlu pilih-pilih genangan airnya.

motor listrik menerobos hujan
Motor listrik perlu dicuci usai menerobos hujan

Sekilas Tentang Tabel Kode IP

Berikut ini ulasan singkat tentang tabel kode IP yang biasa digunakan pada perangkat listrik, smartphone maupun motor listrik:

Kode pertama akan menunjukan pada ketahanan debu dan kode kedua akan menunjuk pada ketahanan air

  • IP 0: Tanpa pengaman pada debu, 0; tanpa pengaman terhadap air
  • IP 1 : Aman terhadap benda padat ukuran 50 milimeter, 1 ; Aman terhadap tetesan air tegak lurus
  • IP 2 : Aman terhadap benda padat ukuran 12,5 milimeter, 2 ; Aman terhadap tetesan air dengan kemiringan 15 derajat
  • IP 3: Aman terhadap benda padat ukuran 2,5 milimeter, 3 ; Aman terhadap semprotan air sampai dengan sudut 60 derajat
  • IP 4 : Aman terhadap benda padat ukuran 1,0 milimeter, 4 ; Aman dari semprotan air yang berasal dari semua arah dalam jangka waktu 10 menit
  • IP 5 : Aman terhadap debu yang berbahaya, 5 ; Aman terhadap semprotan Air berekanan rendah atau tekanan 12,5 l/min dalam jangka waktu 3 menit
  • IP 6 : Perangkat benar-benar aman dari debu, 6 ; perangkat aman terhadap semprotan air bertekanan tinggi atau pafa tekanan hingga 100 l/min dalam jangka waktu 3 menit
  • IP 7 : Perangkat benar-benar aman terhadap rendaman air dengan kedalaman 1 meter selama 30 menit atau lebih dari satu meter lebih dari satu menit.

Melihat tabel di atas maka bila sebuah perangkat dinyatakan mengantongi IP 66 maka perangkat itu aman dari debu serta aman dari semprotan air bertekanan tinggi, namun belum aman dari rendaman air.

Sedangkan bila perangkat sudah mengantongi sertifikat IP 67 artinya perangkat itu aman dari debu dan tahan terhadap rendaman air hingga 1 meter selama 30 menit atau lebih dari semeter selama 1 menit.

Dengan memahami kode IP pada perangkat sepeda motor yang kamu beli akan lebih hati-hati saat mengendarai sepeda motor, terutama menerobos banjir maupun genangan air

Tips Berkendara Motor Listrik Saat Hujan

  1. Selalu Isi Baterai Dalam Kondisi Penuh

Setiap motor listrik memiliki daya jelajah maksimum.

Ada yang memiliki daya jelajah hingga 50 kilometer ada yang lebih dari 60 kilometer.

Mengisi penuh baterai tiap saat akan bisa memperkirakan jarak tempuh perjalanan bolak-balik dan kapan waktu melakukan isi ulang di perjalanan.

  1. Jangan Menerobos Banjir Melebihi Ketinggian Ban

Meskipun rata-rata motor listrik memiliki sertifikasi IP 67 namun upayakan tidak menerobos genangan air melebihi tinggi roda.

Apalagi genangan air yang melebihi satu meter.

  1. Pastikan Rem dan Panel Lainnya Berfungsi Baik

Selalu memastikan rem berfungsi baik, panel lainnya seperti spedometer juga berfungsi baik.

Bukan hanya mengukur kecepatan namun pengendara bisa melihat kapasitas sisa baterai listrik pada panel itu.

  1. Nyalakan Lampu Kendaraan

Nyalakan lampu kendaraan saat hujan merupakan langkah pengamanan dalam berkendara.

  1. Cuci Bersih Motor Listrik Usai Kena Hujan

Usai menerobos hujan langsung cuci bersih motor listrik secara merata kemudian lap secara agar cepat kering.

Mencuci segera motor listrik usai menerobos hujan akan membuat motor listrik tidak cepat karatan sehingga lebih awet.

Nah sekarang sudah tahu, sejatinya motor listrik yang lolos untuk dijual di Indonesia telah melalui uji keamanan.

Sehingga motor listrik itu aman untuk menerobos hujan dan melewati genangan air hingga ketinggian tertentu.

Ikuti Kami di Google News

Tinggalkan komentar